Bahasa Indonesia 3: Semantik/makna

“mengenekan” atau memakai baju; dengan dasar kuda melahirkan makna gramatikal’ mengendarai kuda.’
Makna kontekstual adalah makna sebuak leksem atau kata yang berada di dalam satu konteks, contoh:
a. Ulat itu menempel di atas kepala ayah.
b. Rapat wali murid besok senin akan dipimpin oleh kepala sekolah.
c. Dalam surat undangan itu terdapat kepala surat.
2. makna Referesensial dan Nonreferensial

Kata yang bermakna referensial adalah kata yang ada acuanya, misalnya kambing, kuning, lukisan (kata-kata tersebut ada acuanya dalam dunia nyata). Sedangkan kata dan, atau, karena merupakan kata yang tidak termasuk makna ferensial karena kata itu tidak ada acuanya.
Kata deiktik adalah kata yang termasuk pronomina seperti dia, saya, dan kamu, kata yang menyatakan ruang seperti di sini, di sana, di situ, kata yang menyatakan waktu seperti sekarang, besok, nanti, kemarin dll, dan kata-kata petunjuk seperti ini, itu.

3. Makna Denotatif dan Makna Konotatif

Makna Denotatif adalah makna asli, makna asal atau makna sebenarnya sehingga makna denotatif sama dengan makna leksikal, misalnya kata kurus memiliki sinonim kerempeng dan ramping, kata kerempeng mengandung nilai rasa yang tidak mengenakan (konotasi negatif) sedangkan ramping nilai rasanya lebih mengenakan (konotasi positif).

4. Makna Konseptual dan Makna Asosiatif

Makna konseptual ialah makna yang dimiliki oleh sebuah leksem terlepas dari asosiasi apapun, misalnya kata rumah memiliki makna konseptual “bangunan tempat tinggal manusia”. Sedangkan makna asosiatif adalah makna yang dimiliki sebuah leksem/kata yang ada hubungan antara kata itu dengan sesuatu yang berada di luar bahasa, misalnya kata “melati” ini memiliki makna konseptual bunga kecil berwarna putih dan berbau harum, sedangkan makna asosiatifnya adalah sesuatu yang suci atau kesucian.

5. Makna Kata dan Makna Istilah

Makna kata akan lebih jelas jika kata itu sudah berada di dalam konteks situasinya. Misalnya kata “naik” kata itu jika kita buat dalam kalimat akan lebih jelas maknanya
a. Tangannya luka kena pecahan kaca
b. Lenganya luka kena pecahan kaca.
Tangan dan lengan tersebut mengandung makna kata yang sama.
Makna istilah mempunyai makna yang pasti, jelas dan tidak meragukan meski tanpa kontek kalimat. Makna lengan dan tangan jika dalam dunia kedokteran memiliki makna yang berbeda.

1 Response to "Bahasa Indonesia 3: Semantik/makna"

  1. Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Rosnida zainab asal Kalimantan Timur, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil, dan disini daerah tempat saya mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali, bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya dan 3 bln kemudian saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim berkas saya melalui email, Satu minggu kemudian saya sudah ada panggilan ke jakarta untuk ujian, alhamdulillah berkat bantuan beliau saya pun bisa lulus dan SK saya akhirnya bisa keluar,dan saya sangat berterimah kasih ke pada beliau dan sudah mau membantu saya, itu adalah kisah nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya, anda bisa Hubungi Bpk Drs Tauhid SH Msi No Hp 0853-1144-2258. siapa tau beliau masih bisa membantu anda, Wassalamu Alaikum Wr Wr ..

    ReplyDelete